Banyaknya Perguruan Tinggi (PT) yang menyelengarakan program studi kegguruan membuat Sarjana Pendidikan semakin tahun semakin bertambah mulai dari guru SD (Sekolah Dasar) sampai SMA (Sekolah Menengah Atas). setiap tahunnya tidak kurang dari puluhan ribu orang sarjana pendidikan yang tersebar diseluruh nusantara, namun ironisnya masih saja banyak sekolah yang kekurangan guru dan masih banyak pula sekolah yang di ajar oleh guru yang hanya berbandrol ijasah SMA sederajat (di beberapa daerah luar jawa terutama kalimantan dan papua) dari banyaknya sarjana yang tidak tersalurkan ini terpaksa menjadi pengguguran atau kerja serabutan dan pada saat akan pemilihan umum daerah baru para sarjana ini kembali muncul dengan mencalonkan diri menjadi calon legislatif tidak perduli terpilih atau tidak yang penting mencoba. seolah-olah pemilu sebagai lowongan kerja lima tahun sekali. seandainya pemerintah membuat sebuah kebijakan pemerataan tenaga pengajar mungkin akan lebih baik. pemerataan yang saya maksudkan adalah pemerintah melihat dimana daerah yang masih kurang tenaga sarjana lalu mengirim tenaga terdidik ke tempat itu. jadi bukan hanya pemerataan pembangunan saja yang penting tapi pemerataan pendidikan juga jauh lebih penting karena dengan pendidikanlah masyarakat akan semakin dewasa.
0 comments :
Post a Comment
Bagi anda yang ingin meninggalkan komentar dan tidak memiliki Akun, silahkan gunakankan Anonymous.
Anda boleh mengcopy sebagian atau seluruh isi blog ini dengan tetap mencantumkan alamat blog.
Terima kasih telah berkunjung
salam Hangat dari Admin Aneka Raga